Magelang, CyberNews. Kasus kekerasan terhadap
perempuan dan anak di Kabupaten Magelang masih terus meningkat. Dalam
rangka hari anak nasional LSM Sahabat Perempuan merilis, hingga
pertengahan tahun ini terdapat 26 kasus.
Direktur Sahabat
Perempuan, Dani Saputri, mengatakan kasus itu terjadi di kecamatan
diantaranya Bandongan, Pakis, Salam, Muntilan, Windusari, Grabag,
Borobudur, dan Secang. Adapun kasus berasal dari luar Magelang, yaitu
dari Wonosari, Kulonprogo akan tetapi tempat kejadian berada di
Magelang.
"Hingga pertengahan tahun ini kasus yang masuk ke
Sahabat Perempuan didominasi kasus Kekerasan Seksual anak sebanyak 56
persen, kemudian diikuti oleh kasus KDRT sebanyak 27 persen persen,
sisanya adalah kasus perkosaan,"katanya.
Dikatakannya, fenomena
tersebut mengundang keprihatinan memprihatinkan karena tiga bulan
belakangan ini kasus kekerasan seksual anak mengalami peningkatan dari
semula hanya 1 kasus menjadi 7 kasus.
Menurutnya, tidak menutup
kemungkinan jumlah kasus ini akan terus bertambah bila korban mau
melaporkan kasus kekerasan yang dialami. Selama ini hanya sebagian kecil
kasus yang dilaporkan, karena korban merasa malu atas peristiwa yang
mereka alami dan menganggap peristiwa itu adalah aib yang harus dijaga
kerahasiaannya.
"Pelaku kekerasan seksual anak kebanyakan
dilakukan oleh orang yang dekat dengan korban seperti keluarga, teman,
pacar, ataupun tetangga korban,"katanya.
Ada pula kekerasan pada
anak itu dilakukan oleh orang yang baru dikenal. Menurutnya tersangka
seringkali melakukan penipuan melalui ponsel terlebih dahulu. Tak jarang
korban termakan oleh rayuan pelaku yang baru dikenal lewat ponsel
kemudian terjadilah peristiwa tersebut. Tempat kejadiannya pun
bermacam-macam antara lain di rumah pelaku, kebun dan rumah korban.
(
Sholahuddin Al-Ahmed / CN32 / JBSM )sumber : http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2011/07/27/92084/Kasus-Kekerasan-Terhadap-Anak-Meningkat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar